Hi Escapist! Kembali lagi nih di curhatan aku kali ini, kalian pernah kepikiran ga si setahun kemarin apa aja yang aku lakukan? Kalau aku pernah banget, overthink di pertengahan tahun karena ngerasa kok tahun 2023 ini rasanya gada perubahan signifikan buat aku dan rasa malas ku yaa, rasanya hatiku tidak tergerak gitu kerja ya sometimes sudah terasa membosankan karena hal yang aku temui saat bekerja yaa hanya itu-itu saja.
Namun ada satu titik dimana aku merasa 'wah perlu bersyukur nih, kinerjamu akhirnya di akui' di saat aku terpilih menjadi kandidat best employee of quarter. Yang mana menurut aku merupakan achievement besar dalam karier aku. Jadi nominasi saja sudah bangga yaa kannn, setidaknya aku masih dijadikan pertimbangan, i think kerjaku tidak buruk-buruk amat kok.
Ngomong-ngomong biggest achievement, berikut lah hal yang aku bersyukur sekali dapat meraihnya di tahun 2023:
Best Employee Of Quarter
Jadi kandidat saja sudah senangnya minta ampun (apalagi aku tergolong baru gabung dengan tim Front Desk), alhamdulillahnya aku di percaya untuk jadi Best Employee Of Quarter. Dapat sertifikat lumayan kan yaa buat nambah-nambah prestasi di CV hihi
Juara 1 Performance
Oiya aku juga ada kegiatan kesukaan ku yang sangat berbanding terbalik sebenarnya dengan pekerjaan yang aku geluti sekarang (aku suka banget any kind of Seni Budaya dan Tarian -Tradisional maupun modern-), aku pernah tergabung dengan tim ekstrakulikuler tari ketika aku masih SMA. Pernah menang tapi di posisi ke-3 dan itu masih antar sekolah se Jakarta saja.
Di tempat bekerjaku sekarang setiap tanggal besar seperti chineese new year ataupun ramadhan pasti mengadakan acara yang seluruh corporate tampil dan ikut andil memeriahkan acaranya, kebetulan aku di percaya untuk jadi bagian dari tim yang mempersembahkan performance (saat itu bulan ramadhan). Surprisingly juara 1 donggg hihi, setidaknya tidak berada di tempat kerja selama 5 jam hampir setiap hari tidak sia-sia banget yaa.
Sebenarnya ikut kelas menulis ataupun menulis blog sudah jadi rencana ku dari tahun-tahun sebelumnya, tapi dulu masih maju mundur dan intinya banyak yang aku fikirkan (entah akan sukses atau hanya buang-buang waktu dan uang semata).
Awalnya aku tergerak karena ternyata pekerjaan seorang penulis cukup menjanjikan, apalagi didorong dengan niatku untuk jadi penulis yang sudah dari lama. Iseng cari-cari kelas menulis yang ringan ketemu lah dengan Kak Wulan dan akhirnya sekarang aku memberanikan diri ikut komunitas positive yang aku yakin bisa membawa aku dan teman penaku menuju kesuksesan #aamiiinnn
Aku percaya kok apa yang kamu impikan akan jadi kenyataan (jangan lupa mewujudkannya yaa), lebih baik menangis sambil menerima trophy daripada tertawa sambil menyesal untuk kemenangan orang. Sekian curhatan aku kali ini Escapist! Have a nice dream ✨